Polibatam Dukung Program Green Campus dengan Pembuatan Biopori di Lingkungan Kampus

BATAM-Politeknik Negeri Batam (Polibatam) terus berkomitmen dalam mewujudkan lingkungan kampus yang ramah lingkungan dan berkelanjutan melalui program Green Campus. Salah satu langkah nyata yang dilakukan adalah pembuatan Lubang Resapan Biopori (LRB) di berbagai titik di lingkungan kampus.

Biopori merupakan teknologi sederhana berupa lubang silindris yang dibuat ke dalam tanah dengan diameter dan kedalaman tertentu. Fungsinya adalah untuk meningkatkan daya resap air, mengurangi genangan, serta mengolah sampah organik menjadi kompos yang bermanfaat. Dengan adanya biopori, Polibatam tidak hanya berkontribusi pada pengelolaan air tanah tetapi juga pada pengurangan limbah organik di area kampus.

Direktur Polibatam, Bambang Hendrawan, menyampaikan bahwa program ini merupakan bentuk kepedulian kampus terhadap isu lingkungan sekaligus memberikan edukasi kepada mahasiswa.

“Biopori menjadi salah satu langkah nyata Polibatam dalam mendukung Green Campus. Selain bermanfaat bagi lingkungan, program ini juga mengajak mahasiswa untuk berperan aktif dalam menjaga keberlanjutan alam,” jelasnya.

Melalui pembuatan biopori, Polibatam berharap dapat memberikan kontribusi dalam menjaga keseimbangan ekosistem, memperkaya cadangan air tanah, serta membiasakan sivitas akademika dalam mengelola sampah organik secara bijak.

Langkah ini menjadi bukti bahwa Polibatam tidak hanya fokus pada pengembangan akademik dan teknologi, tetapi juga pada kepedulian lingkungan. Program biopori di lingkungan kampus diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi perguruan tinggi lain untuk menerapkan gerakan serupa.
Salam Polibatam

Polibatam #GreenCampus #Biopori #KampusHijau #SustainableCampus